Thursday, 2 August 2018

Presisimu

Pertama kali melihatmu
kamu menatapku
jauh mendalam
hingga memecah
langkah sepatuku di keramaian

aku pun memalu
kerena seolah-olah
aku ini bidadarimu
yang sedang bertamasya ke halaman jiwamu

walau kutau
bibirmu nakal menggodaku
dan nanar matamu tajam seperti;
merayuku, membujukku
dan menuntunku masuk ke dalam gerbang duniamu

o,merah pipiku saat itu
yang kebetulan sedang bergincu

entah karena kumalu
atau
aku terkena rayu tubuhmu
hei, tuan di paruh waktu

bagaimana perasaanmu?
apa sama sepertiku?
yang terbuai pesona ragamu
yang tertegun sedu karena pertemuan dikala itu

kumohon, kembalilah, beri sedikit waktu!
agar aku bisa menikmatimu dan mengenalmu

Sebuah penantian berujung kesesalan

Hidup begitu tunduh dalam ju'mat membiru Sesak terletak pada jantung kalbu tentang runtuhnya rangkaian peristiwa cinta hilang ditelan bu...